Mythomania Dan Pathological Liar
Apa yang Terjadi Jika Gangguan Berbohong Tidak Diobati?
Kebiasaan berbohong bisa dimulai dari kebohongan sederhana sehari-hari.
Namun, jika terus dibiarkan, kondisi bisa berkembang menjadi gangguan berbohong yang serius.
Orang yang terus-menerus berbohong dapat diasingkan dari masyarakat.
Selain itu, ketika kebiasaan berbohong meluas ke semua aspek kehidupan dan seseorang mulai percaya pada kebohongannya sendiri, mereka bisa kehilangan kemampuan membedakan antara kenyataan dan fiksi.
Meyakini hal-hal yang tidak rasional dan mencoba meyakinkan orang lain akan hal tersebut bisa menunjukkan tanda-tanda skizofrenia.
Jika tidak diobati, mythomania bisa merusak persepsi seseorang terhadap realitas dan menyebabkan masalah serius dalam hubungan sosial dan mental.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mencari bantuan secepat mungkin untuk mengatasi perilaku berbohong ini guna melindungi diri dan orang terdekat dari dampak negatif mythomania.
Cara Menghadapi Seorang Mythomania
Untuk menghadapi seseorang dengan mythomania, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, yaitu:
Meski terasa menjengkelkan, usahakan untuk tetap tenang dan jangan marah saat menghadapi orang yang memang Anda tahu sering berbohong.
Jika memungkinkan, cobalah untuk tidak mudah percaya atau sebaiknya jangan langsung menyalahkan mereka. Dengarkan saja cerita yang ia bicarakan. Anda boleh saja sesekali menanggapinya dengan tegas, tetapi tetaplah jaga emosi, ya.
Jika merasa lelah dibohongi, tidak apa-apa bila Anda ingin membatasi interaksi dengan seorang mythomania. Anda bisa memberitahu bahwa Anda tidak ingin berbicara dengannya bila tidak jujur.
Namun, Anda sebaiknya jangan melakukan ini dengan harapan bahwa mereka akan berubah dan mengatakan yang sebenarnya.
Anda boleh saja sesekali menghindar atau membatasi percakapan dengan orang yang sering berbohong. Namun, alangkah lebih baik bila Anda tidak sepenuhnya menjauhi orang tersebut dan tetap bersikap suportif.
Salah satu cara memberikan dukungan bagi orang dengan mythomania adalah menyampaikan bahwa mereka tidak perlu bersusah payah membuat Anda takjub. Beri tahu pula bahwa Anda sangat menghargai diri mereka apa adanya.
Saat seorang mythomania berbohong dan dihadapkan dengan kebenarannya, mereka cenderung akan menyangkal dan mungkin menjadi marah atas tuduhan tersebut.
Jika situasi memanas, jangan takut untuk mengatakan kebenaran dengan bukti dan fakta yang nyata. Saat Anda melakukan hal ini, seorang mythomania mungkin akan terus mencoba untuk memanipulasi keadaan bahwa ia benar.
Nah, daripada menghabiskan energi untuk melawannya terus, Anda lebih dianjurkan untuk menghentikan pembicaraan dan mengatakan bahwa Anda paham bagian mana yang fakta dan bukan.
Tanpa menghakimi atau mempermalukan, Anda bisa menyarankan orang yang diduga mythomania untuk mendapatkan bantuan profesional.
Agar ia tidak tersinggung, katakanlah bahwa Anda menyarankan hal ini karena peduli dengannya dan Anda khawatir bahwa perilakunya ini disebabkan oleh kondisi tertentu yang memerlukan penanganan khusus. Pasalnya, kemungkinan besar kebiasaan berbohong ini adalah gejala dari suatu masalah lain yang bisa diobati.
Seorang mythomania bisa dibilang “pendongeng” dan “pemain” yang hebat. Mereka biasanya tahu bagaimana memikat orang dengan menceritakan kisah yang fantastis. Mythomania bisa saja diatasi bila penderitanya menyadari bahwa hal-hal yang dibicarakannya tidak benar dan memiliki motivasi untuk berubah.
Jika Anda menyadari adanya tanda-tanda mythomania pada orang terdekat, sebaiknya ajaklah untuk berkonsultasi dengan psikolog agar bisa diberikan penanganan yang tepat. Beberapa pilihan terapi mythomania biasanya meliputi psikoterapi, konseling rutin, atau obat antipsikotik.
Berita baiknya, mythomania bisa disembuhkan. Namun, cara menyembuhkan mythomania bukanlah menggunakan obat-obatan, melainkan psikoterapi atau terapi oleh psikolog/psikiater untuk membantu seseorang memahami dan mengatasi permasalahan yang dihadapinya.
Saat menjalani proses terapi, umumnya dibutuhkan waktu hampir satu tahun agar penderita benar-benar sembuh dari penyakit suka berbohong ini.
Penderita biasanya tidak menyadari kondisinya dan bisa saja membohongi psikiater atau psikolog. Di sinilah peran orang-orang terdekat diperlukan untuk menangani riwayat kesehatannya.
Mengejutkan, bukan? Jadi, suka berbohong tak selalu merupakan hal yang wajar. Bila Anda merasa memiliki kebiasaan ini dan tidak bisa dikendalikan, mungkin mythomania adalah penyebabnya. Jangan tunda untuk segera bawa diri ke psikolog atau psikiater terdekat.
Anda juga bisa berkonsultasi kepada dokter kami mengenai kebiasaan sering berbohong yang bisa saja menjadi tanda gangguan ini. Unduh aplikasi KlikDokter untuk bertanya langsung kepada dokter. Semoga bermanfaat!
Perawatan Stimulasi Otak
Langkah ini dilakukan jika obat-obatan dan psikoterapi tidak membuahkan hasil.
Contohnya, terapi electroconvulsive, stimulasi magnetik transkranial, stimulasi otak dalam dan stimulasi saraf vagus.
Pengalaman Masa Kecil
Pengalaman masa kecil seseorang dan situasi yang berdampak langsung pada kesehatan mental dan fisik ternyata berperan dalam perkembangan mythomania.
Pengalaman masa lalu ini contohnya:
Perilaku ini sering kali berasal dari pengalaman masa kecil dan biasanya mulai tampak pada masa remaja (seringkali antara usia 15 dan 16 tahun).
Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat berlanjut hingga dewasa.
Selain pengalaman masa kecil, ada juga pandangan bahwa mythomania dapat berkembang akibat cedera kepala traumatis dan perubahan di otak.
Adapun gejala yang dialami oleh pengidap, yakni:
Adapun kebohongan yang dilakukan oleh pengidap, yakni:
Komplikasi Mythomania
Jika tidak ditangani dengan baik, kebohongan yang dilakukan berulang kali dapat mengganggu kehidupan sosial penderitanya. Berikut ini adalah beberapa dampak sosial dari kondisi lain yang dapat muncul dari mythomania:
Pengalaman Masa Kecil
Pengalaman masa kecil seseorang dan situasi yang berdampak langsung pada kesehatan mental dan fisik ternyata berperan dalam perkembangan mythomania.
Pengalaman masa lalu ini contohnya:
Perilaku ini sering kali berasal dari pengalaman masa kecil dan biasanya mulai tampak pada masa remaja (seringkali antara usia 15 dan 16 tahun).
Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat berlanjut hingga dewasa.
Selain pengalaman masa kecil, ada juga pandangan bahwa mythomania dapat berkembang akibat cedera kepala traumatis dan perubahan di otak.
Adapun gejala yang dialami oleh pengidap, yakni:
Adapun kebohongan yang dilakukan oleh pengidap, yakni:
Perawatan Stimulasi Otak
Langkah ini dilakukan jika obat-obatan dan psikoterapi tidak membuahkan hasil.
Contohnya, terapi electroconvulsive, stimulasi magnetik transkranial, stimulasi otak dalam dan stimulasi saraf vagus.
Pengalaman Masa Kecil
Pengalaman masa kecil seseorang dan situasi yang berdampak langsung pada kesehatan mental dan fisik ternyata berperan dalam perkembangan mythomania.
Pengalaman masa lalu ini contohnya:
Perilaku ini sering kali berasal dari pengalaman masa kecil dan biasanya mulai tampak pada masa remaja (seringkali antara usia 15 dan 16 tahun).
Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat berlanjut hingga dewasa.
Selain pengalaman masa kecil, ada juga pandangan bahwa mythomania dapat berkembang akibat cedera kepala traumatis dan perubahan di otak.
Adapun gejala yang dialami oleh pengidap, yakni:
Adapun kebohongan yang dilakukan oleh pengidap, yakni:
Gangguan kepribadian narsistik
Pada gangguan kepribadian narsistik, rasa percaya diri yang besar dan kesombongan membuat individu lebih mungkin memanipulasi fakta, memperbesar peran mereka dalam suatu peristiwa, atau membuat cerita yang tidak pernah terjadi.
Semua hal ini lah yang membuat mereka suka berbohong.
Perawatan Penyalahgunaan Zat
Masalah penggunaan zat biasanya terjadi bersamaan dengan gangguan jiwa.
Jika terus dibiarkan, penyalahgunaan zat bisa mengganggu pengobatan dan memperburuk gejala yang dialami oleh pengidap.